Unggulan
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
FESTIVAL-FESTIVAL DI JEPANG
Jepang terkenal akan rangkaian festival menarik
yang dapat dikunjungi wisatawan. Bahkan, hampir sebanyak 600.000 festival
diadakan setiap tahun di Jepang. Biasanya, festival akan diselenggarakan
berhari-hari lamanya di beberapa prefektur.
Festival yang diadakan juga beragam, mulai dari
kembang api sampai bon odori dan okuribi yang biasa dilakukan
pada pertengahan bulan Agustus. Oleh karena itu, ada baiknya kamu ketahui
festival apa saja yang ada di Jepang agar pengalamanmu bermain ke negeri bunga
sakura tersebut semakin mengasyikkan.
Berikut daftar festival dan acara menarik di
Jepang yang telah Kompas.com rangkum melalui buku panduan wisata Jepang resmi
dari Japan National Tourism Organization (JNTO).
1.
Sapporo
Snow Festival, Hokkaido
Festival Salju Sapporo (さっぽろ雪まつり Sapporo Yuki Matsuri) adalah
festival salju terbesar di Jepang yang diadakan di kota Sapporo,
Hokkaido. Festival ini dilangsungkan selama seminggu pada awal bulan Februari.
Setiap tahunnya sekitar dua juta wisatawan dari dalam negeri dan luar
negeri berkunjung ke Sapporo selama berlangsungnya festival.
Sejak tahun 2006, festival ini diadakan di tiga lokasi:
Taman Odori, Susukino, dan Sapporo Satoland. Di lokasi Taman Odori dipamerkan
ukiran es dan salju berukuran sangat besar, termasuk
pahatan es berbentuk miniatur bangunan terkenal. Pameran ukiran es yang lebih
kecil diadakan di Susukino, sementara acara untuk keluarga diadakan di Sapporo
Satoland.
2. Sumida River Fireworks Festival,
Tokyo
Festival kembang api ini selalu diadakan setiap tahun pada hari Sabtu
terakhir di bulan Juli. Festival ini merupakan salah satu dari tiga festival
kembang api terbesar yang diadakan di Tokyo. Jika kamu sedang berada di
sepanjang Sungai Sumida saat festival berlangsung, kamu dapat melihat sekitar
20.000 kembang api. Konon katanya, festival kembang api di Sungai Sumida telah
dilaksanakan sejak tahun 1733.
3. Gion Matsuri, Kyoto
Gion Matsuri atau Festival Gion, terkenal akan acara-acara dan ritual keagamaan Shinto yang berlangsung selama satu bulan penuh setiap tahun. Biasanya, festival Gion akan diselenggarakan setiap bulan Juli. Beberapa acara utama dalam festival Gion antara lain adalah yoiyama setiap tanggal 16 Juli dan yamaboko junko setiap tanggal 17 dan 24 Juli.
Yoiyama adalah festival yang diadakan pada malam festival utama. Sementara yamaboko junko adalah kegiatan parade keliling kota dengan menggunakan festival float. Salah satu hal menarik dari festival Gion adalah festival tersebut terdaftar dalam Daftar Warisan Budaya Tak benda UNESCO.
4. Aomori Nebuta Festival,
Aomori
Jika kamu berkunjung ke Aomori pada bulan Agustus, kamu akan dapat kesempatan untuk melihat Aomori Nebuta Festival. Sebab, festival tersebut diselenggarakan setiap tahun dari 2 – 7 Agustus. Festival tersebut dinobatkan sebagai aset budaya tak benda penting tak berwujud yang ditetapkan oleh Pemerintah Jepang.
Dalam festival tersebut, kamu dapat melihat beberapa festival float
yang mengelilingi jalan-jalan di kota dan membawa papier-mache raksasa
berbentuk manusia dan juga penari di atasnya. Festival float akan terus
berjalan sepanjang periode festival.
5. Akita Kanto Festival,
Akita
Setiap tahun, Festival Akita Kanto diadakan dari 3 – 5 Agustus.
Selama festival berlangsung, masyarakat setempat biasanya akan berdoa untuk
kesehatan yang bagus di pertengahan musim semi. Dalam merayakan festival,
biasanya para partisipan akan membuat lentera kertas dan dibentuk menyerupai
kantong nasi jerami.
Lentera tersebut nantinya akan diseimbangkan di dahi, punggung bawah, dan bahu mereka. Kemudian, mereka akan menari untuk berdoa agar mendapatkan panen yang bagus. Sama seperti festival Aomori Nebuta, festival ini juga ditetapkan oleh Pemerintah Jepang sebagai aset budaya tak benda penting tak berwujud.
6. Awa Odori Dance Festival,
Tokushima
Festival ini diselenggarakan setiap tahun selama periode festival Bon di pertengahan bulan Agustus. Konon katanya, Festival Awa Odori Dance telah berlangsung selama 400 tahun lamanya. Dalam menyelenggarakan festival, terdapat setidaknya 1.000 penari yang berpartisipasi. Oleh karena itu, Festival Awa Odori Dance digadang-gadang sebagai salah satu dari tiga festival tari Bon terbesar di Jepang.
7. Owara KAze no Bon, Toyama
Para partisipan yang turut serta dalam Festival Owara Kaze no Bon, baik pria maupun wanita, akan menari sembari menutupi wajah mereka. Tarian akan diiringi dengan beberapa musik tradisional Jepang dan mereka akan terus menari dari senja pada saat malam festival utama.
Untuk melihatnya, kamu bisa berkunjung ke kota Yatsuo dari 1 – 3
September. Biasanya, sepanjang jalanan kota tersebut akan dipenuhi lentera
kertas sehingga akan menciptakan pemandangan yang menarik.
Sumber :
https://id.wikipedia.org/wiki/Festival_Salju_Sapporo
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Komentar
Posting Komentar